KEMAMPUAN MENEMUKAN GAGASAN POKOK TEKS NONFIKSI DENGAN MENGGUNAKAN METODE CONTEXTUAL TEACHING LEARNING
Keywords:
Gagasan Pokok, Teks Nonfiksi, CTLAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan siswa dalam menemukan gagasan pokok pada teks nonfiksi dengan menerapkan metode Contextual Teaching Learning (CTL). Penelitian ini dilakukan di kelas IV.A MIS Al-Hidayah Muliorejo dengan melibatkan 30 siswa sebagai subjek penelitian. Metode yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang terdiri dari dua siklus. Setiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Data dikumpulkan melalui tes tertulis, observasi, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode CTL dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menemukan gagasan pokok pada teks nonfiksi. Sebelum diterapkannya metode CTL, rata-rata nilai siswa dalam tes kemampuan menemukan gagasan pokok adalah 65, yang menunjukkan bahwa sebagian besar siswa kesulitan dalam menyimpulkan gagasan pokok. Namun, setelah penerapan metode CTL pada siklus pertama dan kedua, nilai rata-rata siswa meningkat menjadi 85, dengan sebagian besar siswa menunjukkan peningkatan partisipasi aktif dalam diskusi dan pemahaman yang lebih mendalam terhadap teks yang dibaca
References
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktis Jakarta:
Rineka Cipta.
Bambang. 2007. Didaktik Metodik Pembelajaran Membaca. Semarang: Universitas
Negeri Semarang.
Gulo,W. 2008. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : PT. Grasindo.
Haryadi. 2006. a.Modul: Pokok-Pokok Keterampilan Membaca. Semarang: Unnes
Press.
Haryadi. 2006.b.(Retorika) Membaca:Model, Metode, dan Teknik. Semarang:
Rumah Indonesia.
Hastuti, Sri. 1997. Strategi Belajar Mengajar Bahasa Indonesia. Jakarta: Depdikbud. Dirjen. Indriastuti,
Keraf, Gorys. 1994. "Diksi dan Gaya Bahasa". Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
Kholid, dkk. 1998. Membaca I. Depdikbud Jakarta
Moesono, Anggadewo. 2002. Pembelajaran Keterampilan Membaca . Semarang: Depdiknas.
Nurhadi. 2004. Bagaimana Meningkatkan Kemampuan Membaca Suatu Teknik
Memahami Literatur yang Efisien. Bandung: Sinar Baru Algesindo. - 2005.
Membaca Cepat dan Efektif. Bandung: Sinar Baru Algensindo.
Rafi”Uddin. (1996). Penelitian Tindakan dapat Dipandang Sebagai Suatu Siklus.
Jakarta: PT Bumi Aksara.
Soedarso. 1999. Speed Reading: Sistem Membaca Cepat dan Efektif. Jakarta:
Gramedia Pustaka Utama.
Sumadiria, Haris. 2005. Menulis di Media Massa. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sunarti, M Subana. (2009). Strategi Belajar Mengajar Bahasa Indonesia Berbagai
Pendekatan, Metode Teknik dan Media Pengajaran. Bandung : CV Pustaka Setia
Suwandi Joko, 2011. Penelitian Tindakan Kelas Classroom Action Research. Surakarta
Qinant Tampubolon, D.P. 1990. Membaca Efektif dan Efisien. Bandung: Angkasa Kemampuan Membaca: Teknik
Tarigan, Henry Guntur. 1994. Membaca sebagai suatu Keterampilan Berbahasa.
Bandung: Angkasa.
Wagiran dan Mukh Doyin. 2005. Curah Gagasan. Semarang: Rumah Indonesia.
Wibowo, Wahyu. 2006. Berani Menulis Artikel. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Wiryodijoyo, Suwaryono. 1989. Membaca: Strategi Pengantar dan Tekniknya.
Jakarta: Depdikbud. Dirjen https://pendvokasi.blogspot.com/2017/08/kelebihan-dan-kekuranganpembelajaran.html?m=0
https://www.ainamulyana.com/2019/06/pengertian-dan-langkah-langkah.html
https://akupintar.id/info-pintar/-/blogs/metode-contextual-teaching-and-learningctl-dalam-pembelajaran-di-masapandemi#:~:text=Contextual%20Teaching%20and%20Learning%20(CTL)%20m erupakan%20suatu%20model%20pembelajaran%20yang,siswa%20(Komalasari% 2C%202012).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.