PENINGKATAN MOTIVASI SISWA MELALUI METODE PROBLEM SOLVING TERHADAP MATA PELAJARAN FIQIH

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak dari penerapan metode problem solving terhadap peningkatan motivasi belajar siswa kelas VI SDN 6 Meurah Dua. Karena dapat melatih keberanian anak dan rasa tanggung jawab dalam menghadapi masalah-masalah kehidupan kelak dimasyarakat. Penelitian ini menggunakan dua siklus dengan waktu lima kali tatap muka dan tiga pokok bahasan di antaranya bersuci dari hadats, najis dan kotoran. Tindakan pada siklus pertama menggunakan teknik Jigsaw dengan mempersilahkan dari beberapa siswa untuk menjelaskan pelajaran yang dipelajari sesuai dengan kemampuan masing-masing dari beberapa literatur yang mereka baca dari buku perpustakaan maupun dari buku teknik ini kami gunakan dalam pokok bahasan bersuci dari hadits, najis dan kotoran. Pada siklus yang kedua kami gunakan dengan teknik community learning dengan membagi siswa menjadi beberapa kelompok lalu mendiskusikan materi yang akan dibahas dengan sesama teman serta beberapa pengalaman dari mereka yang kami gunakan pada pokok bahasan Istinja’ dan pembahasan wudhu. Penerapan metode problem solving di kelas VI dapat meningkatkan motivasi belajar siswa dibuktikan dengan banyaknya siswa yang berargumen dalam memecahkan permasalahan dengan menggunakan literatur yang telah dibaca yang kebanyakan dari buku perpustakaan atau bertanya lewat gurunya di luar ataupun kepada orang tuanya. Siswa dapat ikut aktif dalam kegiatan belajar mengajar dalan lebih berpikir kritis, sehingga suasana kelas menjadi lebih hidup. Terdapat suatu interaksi antara guru dengan siswa saling mendapatkan pengalaman dan masukan, karena dalam kegiatan belajar mengajar keduanya saling mengemukakan argumen-argumen yang diperoleh dari sumber buku yang berbeda. Siswa dikelas tersebut memberikan respon positif dan semangat dalam proses kegiatan belajar mengajar