PENERAPAN METODE DEMONSTRASI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PADA MATERI AZAN DAN IQAMAH
Keywords:
Metode Demonstrasi, Hasil Belajar Siswa, Pendidikan Agama Islam, dan Materi Azan dan Iqamah.Abstract
Metode demonstrasi merupakan suatu cara yang diterapkan oleh guru untuk menunjukkan atau mendemonstrasikan suatu proses, sedangkan siswa juga dapat melakukan demonstrasi, baik secara individu maupun kelompok, dengan arahan guru sesuai dengan materi pelajaran. Salah satu topik yang sesuai untuk menggunakan metode demonstrasi adalah topik azan dan iqamah. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pencapaian belajar Pendidikan Agama Islam dengan menerapkan metode demonstrasi pada materi azan dan iqamah di SD Negeri Lamreung, Aceh Besar. Studi ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research). Prosedur Penelitia Tindakan Kelas dilakukan dalam bentuk siklus dengan tahapan perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa SD Negeri Lamreung yang terdiri dari 23 siswa, dengan 13 laki-laki dan 10 perempuan. Metode pengumpulan data dilakukan melalui pengamatan dan ujian pembelajaran siswa. Data dianalisis menggunakan pendekatan deskriptif. Temuan penelitian mengindikasikan bahwa: (1) tingkat keberhasilan belajar siswa pada prasiklus adalah 56,5%, kemudian pada siklus I naik menjadi 78,3% dan di siklus II juga meningkat menjadi 91,3%. (2) Kegiatan guru dalam mengatur pembelajaran di siklus I termasuk baik dengan nilai 3,5. Pada siklus kedua, kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran menunjukkan peningkatan menjadi lebih baik dengan skor 4,2 yang termasuk kategori baik. (3) Kegiatan siswa di siklus I tergolong memadai, yaitu 3,3. Selanjutnya pada siklus II mengalami peningkatan dan tergolong baik, yaitu 4. Dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode demonstrasi mampu memperbaiki hasil belajar Pendidikan Agama Islam terkait materi azan dan iqamah di SD Negeri Lamreung, Kabupaten Aceh Besar.
References
Angkowo dan Kosasih. (2007). Optimalisasi Media Pembelajaran. Jakarta: Grafindo
Arief S. Sadiman, dkk., (2003). Media Pendidikan, Pengertian, Pengembangan, dan Pemanfaatannya. Jakarta: Rajawali.
Armai, Arief. (2002). Pengantar Ilmu dan Metodologi Pendidikan Islam. Jakarta: Penerbit Ciputat Pers.
Arikunto, Suharsimi dkk, (2010). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.
Daryanto. (2009). Demonstrasi Sebagai Metode Belajar. Jakata. Depdikbud.
Dimyati dan Mudjiono. (2006). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Djamarah, Syaiful Bahri dan Aswan Zain. (2010). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Hamalik, Oemar. (2005). Psikologi Belajar dan Mengajar. Bandung: Sinar Baru.
Moh. Surya. (2003). Psikologi Pembelajaran dan Pengajaran. Bandung PPB: IKIP Bandung.
Moleong. (2006). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Karya.
Roestiyah NK., (2001). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Sagala, Syaiful., (2011). Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.
Sanjaya, Wina. (2010). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Prenada Media Group.
Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.
Sudjana, Nana. (2009). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Sugihartono, dkk., (2007). Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: UNY Press.
Syafaruddin dan Irwan Nasution. (2005). Manajemen Pembelajaran. Jakarta: Quantum Teaching.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.