KEMAMPUAN MEMBACA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA FLASHCARD (KARTU KATA BERGAMBAR) PADA PELAJARAN BAHASA INDONESIA
Keywords:
Media pembelajaran, kartu kata bergambar (flashcard), Bahasa Indonesia.Abstract
Cara penyampaian materi yang menyenangkan serta media yang baru dan sesuai dengan materi yang diajarkan tentunya akan mendongkrak keinginan siswa untuk lebih memahami materi yang disampaikan. Sehingga pembelajaran semakin menarik dan siswa ikut berperan aktif dalam pembelajaran sehingga pembelajaran bukan lagi pembelajaran yang konvensional. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peningkatan kemampuan membaca permulaan siswa kelas I MI Al Huda Canggu Kecamatan Badas Kabupaten Kediri dengan menggunakan media kartu kata bergambar. Hasil penilitian menunjukkan siklus I belum baik, dimana dari 21 orang siswa, hanya 5 orang siswa atau 23,87% yang memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Sisanya 16 orang siswa atau 76,13% belum tuntas KKM-nya. Hal ini berarti pembelajaran belum berhasil. Kemudian hasil tes akhir siklus II sudah baik, dimana dari 21 orang siswa, 18 orang siswa atau 85,72% yang sudah memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Sisanya 3 orang siswa atau 14,28% belum tuntas KKM-nya. Dengan demikian dapat disimpulkan menggunakan kartu kata dapat meningkatkan kemampuan membaca siswa kelas I MI Al Huda Pandan
References
Abdurahman. 1999. Kesulitan Siswa Membaca Permulaan. Jakarta: Rineka Cipta.
Ahmad Djauzak. 1995. Metodik Khusus Pengajaran Bahasa Indonesia di SekolahDasar. Jakarta: Depdikbud.
Asep Herry Hernawan. 2008. Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran.
Jakarta: Universitas Terbuka.
Abdurrahman, Mulyono. (2012). Pendidikan bagi Anak Berkesulitan Belajar.Jakarta : Rineka Cipta
Abu Ahmadi Dan Widodo Supriyono. (2013). Psikologi Belajar Dan Mengajar.
Bandung : Sinar Baru
AH. Sanaky, H. 2013. Media Pembelajaran Interaktif-Inovatif. Yogyakarta: Kaukaban Dipantara
Alice, Crow. Dan Lester D, Crow. (1992). Educational Psychology. New Jersey: Littlefeld Adams and Co.
Arikunto, S. (2016). Prosedur Penelitian Suatu pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta
Arikunto, S. 2013.Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Edisi Revisi.
Jakarta: PT. Rineka Cipta
Cipta. Arikunto, Suharsimi. (2010). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan (Edisi 2). Jakarta: PT BumiAksara.
Damiyati Zuchri dan Budi Asih. (2001). Pendidikan Bahasa Indonesia di Kelas rendah Yogyakarta
Deni Darmawan. (2007). Komputer dan Media Pembelajaran di SD
H.B Sutopo. (1996). Metodologi Penelitian Kualitatif.Kutamakmur: UNS Press
Hartati, Tatat dkk. (2006). Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia di Kelas Rendah.Bandung: UPI PRESS.
Hartini, S. (2019). Kompetensi Profesional Guru dalam Meningkatkan Motif Berprestasi Peserta Didik: Studi di SDN Karangpucung 04 dan SDN Karangpucung 05 Kabupaten Cilacap. Indonesian Journal of Education Management & Administration Review, 3(1), 71-76.
Kasihan Kasibolah, ES. (1990). Penelitian Tindakan Kelas.Depdikbud Dirjen Dikti proyek PGSD
M Jauhar siddiq. (2008). Pengembangan Bahan Pembelajaran SD
Muslich. (2010). Melaksanakan Penelitian Tindakan Kelas Itu Mudah. Jakarta: PT. Raja Grafindo Semarang. (1997). Peningkatan keterampilan Berbahasa Indonesia Semarang.
Supriyanto, A., Hartini, S., Syamsudin, S., & Sutoyo, A. (2019). Indicators of professional competencies in research of Guidance and Counseling Teachers. Counsellia: Jurnal Bimbingan dan Konseling, 9(1), 53-64.
Tarigan, H. (2011). Prinsip-prinsip Dasar Karya Sastra. Bandung: Angkasa
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.